Anda Hobby Beternak Ikan? Kenali Istilah-istilah Penting Ini!

Serangan penyakit pada ternak ikan. Dok: DKP GK.

Bagi Anda yang merintis dan memang hobby beternak ikan, maka perlu Anda kenali beberapa istilah penting berikut terkait dengan berbagai gangguan atau penyakit yang menyerang pertumbuhan ternak ikan, seperti berikut ini:

Biosekuriti: Manajemen kesehatan lingkungan yang baik agar munculnya resiko penyakit dapat dicegah.

Bacaan Lainnya

Carrier: Hewan yang membawa organisme penyebab penyakit dalam tubuhnya, namun hewan tersebut terlihat sehat sehingga menjadi pembawa atau penyebab infeksi.

Diagnosa penyakit: Menentukan penyebab penyakit yang terjadi, dengan mengamati gejala klinis dan patologi anatomi pada ikan sakit/mati diperkuat  dengan pemeriksaan laboratorium.

Defisiensi: Keadaan dimana tubuh kekurangan nutrisi tertentu.

Deplesi oksigen: Penurunan kadar oksigen terlarut.

Epidemologi: Ilmu yang mempelajari hubungan berbagai faktor yang mempengaruhi frekuensi dan penyebaran penyakit pada suatu komunitas.

Gejala klinis: Tanda-tanda awal oleh suatu serangan penyakit terhadap ikan berupa kelainan-kelainan fisik, tingkah laku yang terlihat secara visual.

Hama: Organisme yang salah satu fase atau keseluruhan siklus hidupnya merugikan atau mengakibatkan gangguan pada ikan budidaya, baik secara langsung maupun tidak langsung. Hama umumnya berukuran relatif lebih besar.

Kisaran/Rentanginang: Kisaran hewasn-hewan yang dapat diinfeksi oleh patogen.

Kompetitor: Organisme yang menimbulkan persaingan dalam mendapatkan oksigen, pakan dan ruang gerak.

Parasit obligat: Parasit yang hanya menggunakan ikan sebagai satu-satunya inang definitif.

Patogenisitas: Kemampua untuk dapat menyebabkan terjadinya penyakit.

Penyebaran vertikal: Penyebaran penyakit dari suatu generasi ke generasi selanjutnya melalui telur.

Penyebaran horisontal: Penyebaran penyakit dari ikan satu ke ikan yang lain pada kelompok ikan dan waktu yang sama.

Predator: Predator adalah hewan pemangsa yang secara sengaja maupun tidak sengaja masuk ke areal budidaya ikan dan memangsa ikan budidaya. Predator umumnya memiliki ukuran tubuh yang lebih besar dari mangsanya, meskipun ada pula yang berukuran lebih kecil, namun umumnya memiliki “senjata” yang mematikan seperti bisa, racun dan sejenisnya. Jenisnya dapat berupa ikan yang lebih besar, hewan air jenis lain, hewan darat dan beberapa jenis serangga/insekta air.

Stressor: Stimulus atau peristiwa yang menimbulkan respon stress pada organisme.

Vektor: Hewan yang menjadi perantara organisme penyebab penyakit dari inang  yang satu ke inang yang lain. Contoh : siput, burung.

Virulensi: Derajat patogenisitas suatu mikroorganisme.

***

Sumber: DKP Kab Gunungkidul.

Facebook Comments Box

Pos terkait