Kabar gembira, Perum DAMRI (Djawatan Angkoetan Motor Repoeblik Indonesia) membuka layanan angkutan khusus rute Bandara YIA – Wonosari – Baron mulai Kamis (14/10/2020). Hal ini tentu memudahkan para wisatawan yang berkunjung ke Gunungkidul, demikian pula warga Gunungkidul yang bepergian melalui Bandara YIA Kulonprogro semakin dimudahkan memilih angkutan pemadu modanya.
Langkah yang dilakukan Perum DAMRI ini merupakan bagian dari pembukaan 8 rute baru untuk mendukung Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN) dan Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) di masa pandemi Covid-19 di DIY dan sebagian kawasan Jawa Tengah. Salah satu rute yang dibuka tersebut adalah Bandara YIA – Malioboro – Nglanggeran – Wonosari – Pantai Baron. Rute ini dilayani 4 armada dengan tarif Rp 25.000,-. Jurusan lain ke kawasan wisata pantai selatan yang dibuka adalah rute YIA – Malioboro Jogja – Pantai Parangtritis Bantul.
“Jurusan Malioboro-Parangtritis via Terminal Palbapang Bantul tarifnya Rp 15.000,” kata General Manajer Perusahaan Umum DAMRI Yogyakarta, Rahmat Santoso, Kamis (15/10/2020).
Untuk trayek Malioboro-Parangtritis ini akan dilayani dua unit armada DAMRI yang beroperasi dari Hotel Limaran pukul 06.00-17.00 WIB. Dari Malioboro, bus DAMRI melintasi Jalan Parangtritis, Simpang Empat Manding, ke barat lewat Rumah Sakit Umum Daerah Panembahan Senopati Bantul sampai Simpang Empat Gose, kemudian ke selatan Masuk Terminal Palbapang, lalu ke timur masuk Simpang Empat Bakulan dan ke selatan sampai Terminal Parangtritis.
Selain jurusan ke Wonosari/Baron dan ke Prangtritis, rute lainnya di DIY-Jawa Tengah adalah Malioboro-Gua Kiskendo Kulonprogo tiga armada, Monjali-Slono tiga armada, UGM-Borobudur dua armada, Prambanan-Borobudur tiga armada, YIA-Gunung Gajah-Gua Seplawan-Hutan Pinus Purworejo sampai Borobudur dilayani dua unit armada.
“Delapan tambahan rute DAMRI ini mulai beroperasi per hari ini, 15 Oktober 2020,” pungkas Rahmat.
