Monumen Jenderal Sudirman di Gelaran: Tetenger Terlibatnya Rakyat dalam Perjuangan

Monumen Jenderal Sudirman di Gelaran. Dok: Tugi.

Monumen Jenderal Sudirman di Gelaran ini menjadi tanda peringatan peristiwa 10 Maret 1949. Peristiwa yang terjadi semasa perang mempertahankan kemerdekaan setelah agresi militer Belanda ke Yogyakarta dan penangkapan pemimpin Republik Soekarno-Hatta dan lainnya pada waktu itu.

Dusun Gelaran yang saat itu menjadi markas komando pemerintahan militer Kabupaten Gunungkidul diserbu dan dibakar oleh tentara kolonial Belanda. Perjuangan gerilya membuktikan bahwa rakyat bersatu padu mendukung para pejuang melawan tentara Belanda yang ingin menguasai kembali tanah air Indonesia.

Monumen ini menjadi salah satu saksi bisu bagaimana masyarakat perdesaan mempertaruhkan jiwa raga, tanah dan dan menyumbangkan tanah dan harta miliknya untuk perjuangan membela tanah airnya.

Simak selengkapnya di tautan youtube berikut:

Facebook Comments Box

Pos terkait