TANJUNGSARI, — Puluhan wisatawan terkena sengatan Impes atau ubur-ubur, Minggu, (13/8/2017). Berdasar data yang dihimpun Tim Search And Rescue (SAR) Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, setidaknya ada 20 wisatawan yang harus mendapat penanganan setelah terkena sengatan biota laut tersebut.
SAR terus menghimbau kepada wisatwan untuk berhati-hati pasca munculnya impes di kawasan pantai selatan. “Wisatawan yang tersengat ubur-ubur paling banyak berada di Pantai Sepanjang,” kata Sekretaris SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Surisdiyanto.
Lanjut Suris, berdasarkan pantauan yang dilakukan tim SAR, serangan ubur-ubur masih akan terus terjadi hingga akhir Bulan Agustus.
“Umumnya para korban yang mengalami sengatan impes akan merasakan panas dan gatal, bahkan sesak nafas,” imbuh Suris.
Menurutnya, impes yang menepi karena terbawa angin, dan secara tidak sengaja akan tersentuh oleh wisatawan. Menyikapi hal tersebut setiap pagi pihkanya melakukan pembersihan bersama anggota SAR agar impes yang menepi tidak tersentuh wisatawan.
Meski sejumlah antisipasi sudah dilakukan, Koordinator SAR Satlinmas Wilayah II Gunungkidul, Marjono tetap menghimbau agar wisatawan waspada saat bermain air di pantai.
Selain menyiapkan alkohol dan amoniak sebagai upaya pertolongan pertama, himbauan dari Tim SAR kepada wisatawan menggunakan pengeras suara rutin disampaikan. (Wibowo).
