Mengendarai motor model matic itu gampang-gampang susah lho! Apalagi berkendara motor di wilayah Gunungkidul yang dominan naik dan turun tanjakan, juga tikungan berbelok-belok yang ekstrim. Belum lagi saat ini semakin banyak tempat wisata baru yang jalan aksesnya masih seadanya. Hal ini pasti butuh perhatian khusus agar aman dan selamat dalam berkendara.
Mengendarai motor matic itu memang memerlukan teknik khusus supaya tetap aman, selamat, dan nyaman. Salah satu teknik paling susah yang sampai saat ini (mungkin) belum begitu dikuasai oleh para pengguna motor matic adalah cara mengerem terutama di jalan turunan.
Berbeda dengan motor biasa, mengerem di jalan turunan dengan motor matic itu gak bisa sembarangan. Salah-salah, pengendara bisa nyungsep. Bisa terjadi kecelakaan yang menyebabkan cedera dan akibat fatal lainnya.
Nah, biar gak lagi-lagi jatuh pas melewati jalur-jalur turunan saat mengendarai motor matic, gak ada salahnya lho menyimak tips yang berhasil himpun dari berbagai sumber ini.
-
Jangan kosongkan gas.
Karena motor matic itu sistem persneling-nya otomatis, jadi sangat tidak dianjurkan buat langsung mengosongkan gas saat melewati jalan turunan. Pasalnya, kalau kamu mengosongkan persneling sampai kosong bisa jadi laju motor matic tidak terkendali.
Jadi, kalau Anda pas melewati jalur turunan terutama turunan tajam, maka kurangi saja laju gasnya, tapi jangan sampai kosong ya! Yah, minimal kosongkan gas hingga kecepatan 5-10km/jam lah.
-
Selalu posisikan keempat jari di masing-masing handle rem.
Nah, kalau gas motor matic Anda sudah diatur dalam kecepatan sedang, maka saatnya Anda memosisikan keempat jari di masing-masing handle rem. Ingat, jangan sembrono! Saat mengerem di jalanan yang turun memang keempat jari Anda (kelingking, jari manis, jari tengah, dan jari telunjuk) wajib siaga di handle rem.
Sementara itu, jari jempol wajib siap di grip gas untuk mengatur laju gas motor matic Anda. Cengkram handle rem seperlu dan secukupnya, jangan terlalu dalam supaya rem tidak terlalu mencengkram yang malah membuat motor kehilangan kestabilan.
-
Prioritaskan pakai rem depan ketimbang rem belakang.
Jadi, saat melewati jalanan yang turun usahakan untuk menekan handle rem depan lebih keras ketimbang rem belakang. Pasalnya, rem depan itu dapat menahan daya dorong motor ke depan yang notabene lebih besar dayanya saat di jalan turunan.
