Pertama kita bahas tentang nama Orion atau pemburu. Rasi bintang ini berada tepat di atas kepala kita yang ada di khatulistiwa. Jadi posisi empat bintang pembentuk kotak itu menjadi LANDSCAPE (rebah). Sedangkan di Yunani yang notebene di belahan bumi utara, posisi Orion ini pasti agak ke selatan. Jadi memungkinkan posisi bintang kotak menjadi posisi POTRAIT (tegak).
Hal ini memunculkan imajinasi untuk seorang pemburu seperti gambar di atas. Karena tiga bintang di tengah akan menjadi sabuk, sedangkan empat bintang kotak menjadi pundak dan lutut. Kemudian, hal lain yang mendukung budaya mereka dimana ada pekerjaan seseorang menjadi pemburu.
Seperti tersebut di atas, posisi konstelasi Orion di Indonesia dalam posisi LANDSCAPE. Jadi dari terbit sampai tenggelam posisinya melintang. Jauh kiranya kalau akan menjadi gambar orang. Didukung kemunculan rasi ini, dulu bertepatan dengan awal musim tanam. Jadilah imajinasi nenek moyang kita menjadi seperti ini. Yang tengah adalah lukunya, sedangkan kotak di sekitarnya menggambarkan petak sawah.
Masalahnya, anak muda jaman sekarang mungkin ada yang tidak mengenal apa itu luku. Mereka lebih mudah mengerti mesin traktor adalah alat untuk membajak ladang pertanian.
Terakhir, jangan lupa! Di Indonesia, rasi Orion atau Lintang Luku juga bisa digunakan untuk menentukan arah. Bagian atas yang lancip searah dengan bintang merah Betelgeuse menunjukkan arah utara, dan sebaliknya arah selatan. Jika posisi rasi bintang ini di atas kepala kita, maka posisi Betelgeuse (bintang merah) ada di sebelah timur.
***
Referensi: maskurmambang.com
